Latest Entries »

Sabtu, 02 November 2013

Tugas softskill Bahasa Inggris Bisnis

Inquiry letter(Surat Permintaan)

Inquiry letter atau surat permintaan keterangan adalah suatu surat yang membantu seseorang untukbertanya tentang hal yang tidak diketahui oleh si pembuat surat yang berkaitan dengan produk, pekerjaan, dana, materi promosi, dll Format surat permintaan keterangan harus berisi informasi detail dan sedemikian rupa sehingga penerima surat didorong untuk menjawab dan membalas surat tersebut.

            Surat permintaan keterangan biasanya ditulis untuk menanggapi sebuah iklan atau komunikasi langsung lainnya. Dalam surat permintaan keterangan Anda perlu menjelaskan alasan anda menulis surat permintaan keterangan dengan jelas.
            Ketika menulis sebuah surat permintaan keterangan kita perlu menyebutkan informasi detail tentang diri kita atau informasi detail tentang si pembuat surat permintaan keterangan, tempat kita bekerja (jika diperlukan) dan alasan untuk apa kita memerlukan informasi tertentu. Dalam surat permintaan keterangan, kita harus dengan jelas menyebutkan jenis informasi yang kita butuhkan.
            Kita perlu menyebutkan rincian kontak kita, yang mencakup alamat, nomor telepon, alamat email. Hal ini diperlukan untuk si penerima agar dia dapat menghubungi kita dalam menanggapi surat permintaan keterangan kita. Kita perlu berterima kasih kepada pihak yang telah mengirimkan balasan surat permintaan keterangan kita. Dengan sikap sopan kita seperti ini diharapkan membantu kita untuk mendapatkan informasi yang kita perlukan.

SAMPLE OF INQUIRY LETTER




PT. ABDURAHMAN PERSADA

Jl. Ujung Harapan Raya No. 57
Kab.Bekasi

                                        2 December, 2011

PT. PRIMA NUGROHO
Jl. KrakatauBlok A7 No.43
BekasiTimur

Dear Sir or Madam,

We saw your product at International Design of Shoes Fair in Mega Bekasi on 1December 2011 and made interested us.
Please send types of sample, the terms and catalogue of the shoes. If the cost is low and the types of sample are interesting, we will order your product.
We are looking forward to receiving your reply soon.
Yours faithfully,



DeniSoeltoni

Head of Distributor


SAMPLE REPLYOF INQUIRY LETTER




PT. PRIMA NUGROHO

Jl. Krakatau Blok A7 No.43
BekasiTimur

               4 December, 2011

PT. ABDURAHMAN PERSADA
Jl. Ujung Harapan Raya No. 57
Kab.Bekasi

Dear MrDeniSoeltoni,

We thank you for you inquiry of 2 December, 2011. As requested, we enclose our illustrated catalogue which gives complete details of our shoes, together with the prices and the models.
We expect that our catalogue, prices, and the terms give all information requested.
We are looking forward to receiving your order soon.
Yours sincerely,



YudhaPradipta

Chief  Manager

Encl.    illustrated catalogue


Order Letter (Surat Pemesanan)


Surat permintaan penawaran adalah surat dari calon pembeli kepada penjual yang isinya meminta penawaran. Maksudnya, calon pembeli meminta melalui surat agar penjual mengajukan penawaran secara resmi kepadanya. Dengan adanya penawaran dari penjual nantinya calon pembeli akan mengetahui harga, syarat jual beli, dan keterangan tentang barang atau jasa yang akan dibeli. Inilah yang menjadi tujuan calon pembeli menulis surat permintaan penawaran kepada penjual. Bila calon pembeli telah mengetahui kondisi suatu barang/jasa berikut harga dan syarat jual belinya, tentu ia tidak perlu lagi meminta penawaran dari penjual. 

Surat permintaan penawaran diperlukan dalam perdagangan formal yang menuntut prosedur resmi secara resmi secara tertulis. Sebuah perusahaan besar sebagai penjual, misalnya tidaklah dengan begitu saja melayani permintaan penawaran melalui telepon. Surat permintaan penawaran sering merupakan tahap awal proses terjadinya transaksi bisnis. Melalui surat permintaan penawaran calon pembeli bertanya atau meminta keterangan tentang barang atau jasa yang akan dibelinya. Sebagai reaksinya, penjual menerangkan hal-hal yang ingin pembeli melakukan pesanan dan akhirnya terjadinya transaksi bisnis sebagai puncak proses jual beli. 
Ingatlah bahwa semua informasi yang relevan harus diberikan dalam order letter. Ini adalah seperti bisnis yang lebih dan tentu saja membantu untuk mencegah kesalahan membaca untuk menyusun table barang yang dibutuhkan. Sebagai panduan untuk menyusun sebuah order letter anda harus memenuhi: 
Reference to a source of information (referensi untuk sumber informasi) 
List of produk to be ordered (daftar produk untuk di pesan)
Quantity, quality, price, catalogue number (if any) (kuantitas, kualitas, harga, nomor catalog (jika ada))
 Details of delivery and payment (detail pengantaran dan pembayaran) 
An order number (nomor pesanan) 
Order letter digunakan untuk memesan barang sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan oleh perusahaan baik dengan menggunakan formulir perintah resmi atau tidak. Ada dua cara dalam membuat order letter, yaitu: 
a. Order without using official order form (pemesanan tanpa formulir pemesanan resmi)  
b. Order by using official order form (pemesanan dengan formulir pemesanan resmi) 
Pemesanan tanpa menggunakan formulir pemesanan resmi dapat dilakukan dengan hanya menulis surat dengan semua rincian pesanan dengan langsung memasukkan ke dalam surat itu. Dengan demikian, surat ini berfungsi sebagai surat pemesanan, sehingga konten harus jelas, singkat dan langsung ke tujuan. 
Sementara di perusahaan besar, secara umum, biasa dilakukan dengan menggunakan formulir pemesan resmi. Setiap kali Anda ingin membuat pesanan, Anda dapat mengisi kolom yang tersedia. Formulir pemesanan atau sering disebut pesanan pembelian (PO) biasanya terdiri dari: 
No. (number) (nomor) 
Unit price (harga peruntit) 
Description/ items (barang) 
Amount (Jumlah)
Quantity (jumlah banyak 
Delivery date (tanggal pengiriman) 
Type (jenis)
Terms of payment (cara pembayaran)
Format of order Letter:

[Date] (tanggal)

Ms. Nicole Anderson          [ Sender Name] (nama pengirim)
Beller Company, Inc            [ Company Name] (nama perusahaan)
445 Highbury Park              [ Street Address] (alamat)
London 33056                     [ City,Zip Post Code] (kot, kode pos)

Dear Ms. Anderson,             [Recipient Name] (nama penerima)

Thank you for sending your catalog so promptly, It arrived within a few days of my request. 

Please send me the following items by parcel post              [ Salutation] (salam pembuka)
1.      Copy Emnet and Mulen.                                              [ Body of Letter] (isi surat)
High School Alegbra     @ $ 14                        $   14
2.      25 Copies Pinehurst
Plane Geometry             @ $ 10                        $  250  +
Total:                                                                $  264 
I am enclosing a money order for $ 264. If there are additional charges. Please let me to know.Please mail the books to the address given above or contact me at xxxxxxx at your convenience.         [Closing of Letter] (penutup)



Very truly yours, 

[ Signature] (ttd) 




[Your name] 


Rabu, 02 Oktober 2013

Contoh Business Letter (Surat Bisnis Bahasa Inggris)

3519 Front Street
Mount Celebres, CA 65286 

October 5, 2004 


Ms. Betty Johnson

Accounts Payable
The Cooking Store
765 Berliner Plaza
Industrial Point, CA 68534 

Dear Ms. Johnson:

It has come to my attention that your company, The Cooking Store has been late with paying their invoices for the past three months.
In order to encourage our customers to pay for their invoices before the due date, we have implemented a discount model where we'll give you 2% off your invoice if you pay us within 10 days of receiving the invoice.
I hope that everything is going well for you and your company. You are one of our biggest customers, and we appreciate your business. If you have any questions, feel free to contact me at (555) 555-5555.

Sincerely, 


Signature 

Bob Powers

Accounts Receivable


Thank's To:http://www.belajarbahasainggris.us/2011/11/sample-of-business-letter.html

Jumat, 28 Juni 2013

Tugas 4a Bahasa Indonesia 2

1. Jelaskan pernyataan berikut "Masalah penelitian dapat bersumber dari penulis sendiri, orang lain dan buku referensi".

Masalah penelitian bersumber dari penulis sendiri
Topik penelitian tersebut berasal dari gagasan dan pemikiran dari sang penulisnya sendiri. Topik tersebut bisa berupa pengalaman pribadi yang membuat si penulis membuat penulisan tersebut. Contoh: ketika sang penulis kekurangan uang dan sukses berbisnis online, kemudian penulis melakukan penulisan bagaimana caranya berbisnis online yang menghasilkan uang banyak.
Masalah penelitian bersumber dari orang lain
Si penulis penelitian tersebut mendapatkan topik permasalahan dari gagasan atau pengalaman orang lain. Kemudian penulis memebuat penelitian berdasarkan yang dipaparkan oleh orang lain melalu perbincangan sebelumnya.
Masalah penelitian bersumber dari buku referensi
Penulis mengambil topik permasalahan dari buku-buku yang menurutnya bagus untuk diangkat menjadi sebuah penelitian. Penulis tersebut akan meneliti lebih dalam isi dari buku-buku tersebut.
2. Buatlah 2 topik permasalahan yang menarik anda dan anda rencanakan untuk topik PI/skripsi
  • Analisa Inter VLAN Routing dengan VLAN Asymmetric
  • Analisis Kinerja Motherboard Type Asrock dengan Intel Processor Dual Core

Rabu, 08 Mei 2013

Kualitas karya tulis TOPIK MENARIK

. Topik yang menarik

Biasanya aspek ini sangat dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi. Misalnya Apa yang sedang terjadi di akhir-akhir hari ini ? Siapakah yang mengalami peristiwa tersebut ? Dimanakah peristiwa tersebut terjadi ? Kapan peristiwa tersebut terjadi ? Mengapa peristiwa tersebut bisa terjadi ? 5 pertanyaan tersebut sangat berpengaruh terhadap menarik atau tidaknya suatu topik. Jika jawaban dari 5 pertanyaan itu merupakan jawaban peristiwa yang tidak populer/unik, maka topik tersebut besar kemungkinan tidak menarik. Aspek ini biasanya berhubungan kuat oleh judul yang dibuat dari sebuah topik.

Tugas 3 Softskill

Dampak Pergaulan Bebas


 
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Melihat berbagai fakta yang terjadi saat ini, tidak sedikit para pemuda dan pemudi yang terjerumus ke dalam lembah perzinahan (Free sex), disebabkan terlalu jauhnya kebebasan mereka dalam bergaul, faktor utama masalahnya adalah kurangnya pemahaman masyarakat saat ini terhadap batas-batas pergaulan antara pria dan wanita. Disamping itu didukung oleh arus modernisasi yang telah mengglobal dan lemahnya benteng keimanan kita mengakibatkan masuknya budaya asing tanpa penyeleksian yang ketat.
Diantara dampak negatif dari kemudahan komunikasi di antara anggota masyarakat secara global ke dalam negara kita adalah muncul dan berkembangnya penyakit berbahaya antara lain HIV/AIDS.
Mengenal siapa remaja dan apa problema yang dihadapinya adalah suatu keharusan bagi orang tua. Dengan bekal pengetahuan ini orang tua dapat membimbing anaknya menataki­ masa-masa krisis tersebut dengan mulus. Hal ini sangat dirasakan oleh semua karena di bahu remaja masa kini terletak tanggung jawab moral sebagai generasi penerus, menggantikan generasi yang ada saat ini. Mereka inilah yang kelak berperan menjadi sumber daya manusia yang tangguh dan berkualitas, menjadi aset nasional dan tumpuan harapan bangsa dalam kompetisi global, yang tentunya kian hiruk pikuk di abad ke XXI.
1.2 Rumusan Masalah
Dilihat dari latar belakang di atas maka penulis membatasi masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yakni :
1. Apa itu HIV, serta apa penyebab HIV dan Pencegahannya.
2. Apa itu pergaulan bebas?
3. Bahaya pergaulan bebas?
4. Penyebab dan dampak pergaulan bebas?
5. Cara mengatasi pergaulan bebas.
1.3 Tujuan Penulisan
Dilihat dari rumusan masalah di atas, maka tujuan pembuatan makalah ini adalah memberikan pengetahuan sejak dini kepada para remaja tentang HIV dan bagaimana pergaulan bebas, serta bahaya dalam pergaulan bebas. Dan memberikan pemahaman kepada para remaja akan bahaya dari pergaulan bebas. Sehingga makalah ini menjadi sarana bagi pembaca dalam menghadapi pergaulan bebas.
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat penulisan makalah ini adalah :
1. Dapat membuka pikiran pembaca untuk mengetahui HIV dan sadar akan dampak dari pergaulan bebas, serta menjadikan pembaca dapat berpikir positif dalam menghadapi masa depan.
2. Pembaca dapat mengetahui tentang pergaulan bebas sehingga nantinya mereka mampu meningkatkan antisipasi dalam pergaulan untuk dapat memilih antara pergaulan yang bersifat positif dan negative.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian HIV
HIV (human immunodeficiency virus) adalah sebuah retrovirus yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia - terutama CD4+ Sel T dan macrophage, komponen vital dari sistem sistem kekebalan tubuh "tuan rumah" - dan menghancurkan atau merusak fungsi mereka. Infeksi dari HIV menyebabkan pengurangan cepat dari sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan kekurangan imun. HIV merupakan penyebab dasar AIDS.
Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa HIV secara terus menerus memperlemah sistem kekebalan tubuh dengan cara menyerang dan menghancurkan kelompok-kelompok sel-sel darah putih tertentu yaitu sel T-helper. Normalnya sel T-helper ini (juga disebut sel T4) memainkan suatu peranan penting pada pencegahan infeksi. Ketika terjadi infeksi, sel-sel ini akan berkembang dengan cepat, memberi tanda pada bagian sistem kekebalan tubuh yang lain bahwa telah terjadi infeksi. Hasilnya, tubuh memproduksi antibodi yang menyerang dan menghancurkan bakteri-bakteri dan virus-virus yang berbahaya.
2.2 Gejala-Gejala Penyakit HIV-AIDS
Untuk memastikan apakah seseorang kemasukan virus HIV, ia harus memeriksakan darahnya dengan tes khusus dan berkonsultasi dengan dokter. Jika dia positif mengidap AIDS, maka akan timbul gejala-gejala yang disebut degnan ARC (AIDS Relative Complex) Adapun gejala-gejala yang biasa nampak pada penderita AIDS adalah:
1. Lelah berkepanjangan
2. Sering demam (>38 °C)
3. Sesak nafas dan batuk berkepanjangan
4. Berat badan turun mencolok
Bagaimana Mencegah Tertularnya HIV/AIDS?
· Melakukan penyebarluasan informasi HIV/AIDS kepada teman, kelompok, dan keluarganya untuk mengurangi keresahan akibat berita yang salah dan menyesatkan.
· Menghindari atau mencegah penyebaran HIV/AIDS pada diri sendiri, keluarga, dan kelompoknya dengan jalan antara lain:
1. Mempertebal iman dan taqwa agar tidak terjerumus ke dalam hubungan seksual pra nikah dan di luar nikah serta berganti-ganti pasangan.
2. Hindari alat tercemar
  • Alat kedokteran disteril (disucihamakan) dengan betul
  • Jarum tindik,tato,alat salon harus steril
3. Penderita HIV/AIDS sadar untuk tidak menularkan penyakit pada orang lain
4. Hindarkan penyalahgunaan obat narkotika, alkoholisme dan segala bentuk pornografi yang dapat merangsang ke arah perbuatan seksual yang menyimpang.
5. Kalau suami istri sudah terinfeksi virus HIV, maka pakailah kondom dengan benar dalam melakukan hubungan seksual.
6. Melakukan tindakan pengamanan terhadap pencemaran virus HIV/AIDS melalui jarum suntik, transfusi darah, dan luka yang terbuka.
7. Bagi wanita pengidap virus HIV dianjurkan untuk tidak hamil.
2.3 Pengertian Pergaulan Bebas
Kita tentu tahu bahwa pergaulan bebas itu adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang, yang mana “bebas” yang dimaksud adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada. Masalah pergaulan bebas ini sering kita dengar baik di lingkungan maupun dari media massa. Remaja adalah individu labil yang emosinya rentan tidak terkontrol oleh pengendalian diri yang benar. Masalah keluarga, kekecewaan, pengetahuan yang minim, dan ajakan teman-teman yang bergaul bebas membuat makin berkurangnya potensi generasi muda Indonesia dalam kemajuan bangsa.
2.4 Penyebab & Dampak Maraknya Pergaulan Bebas Remaja Indonesia
a. penyebab pergaulan bebas
Ada banyak sebab remaja melakukan pergaulan bebas. Penyebab tiap remaja mungkin berbeda tetapi semuanya berakar dari penyebab utama yaitu kurangnya pegangan hidup remaja dalam hal keyakinan/agama dan ketidakstabilan emosi remaja. Hal tersebut menyebabkan perilaku yang tidak terkendali, seperti pergaulan bebas & penggunaan narkoba yang berujung kepada penyakit seperti HIV & AIDS ataupun kematian. Berikut ini di antara penyebab maraknya pergaulan bebas di Indonesia:
· Sikap mental yang tidak sehat, Sikap mental yang tidak sehat membuat banyaknya remaja merasa bangga terhadap pergaulan yang sebenarnya merupakan pergaulan yang tidak sepantasnya, tetapi mereka tidak memahami karena daya pemahaman yang lemah. Dimana ketidakstabilan emosi yang dipacu dengan penganiayaan emosi seperti pembentukan kepribadian yang tidak sewajarnya dikarenakan tindakan keluarga ataupun orang tua yang menolak, acuh tak acuh, menghukum, mengolok-olok, memaksakan kehendak, dan mengajarkan yang salah tanpa dibekali dasar keimanan yang kuat bagi anak, yang nantinya akan membuat mereka merasa tidak nyaman dengan hidup yang mereka biasa jalani sehingga pelarian dari hal tersebut adalah hal berdampak negatif, contohnya dengan adanya pergaulan bebas.
· Pelampiasan rasa kecewa, Yaitu ketika seorang remaja mengalami tekanan dikarenakan kekecewaannya terhadap orang tua yang bersifat otoriter ataupun terlalu membebaskan, sekolah yang memberikan tekanan terus menerus(baik dari segi prestasi untuk remaja yang sering gagal maupun dikarenakan peraturan yang terlalu mengikat), lingkungan masyarakat yang memberikan masalah dalam sosialisasi, sehingga menjadikan remaja sangat labil dalam mengatur emosi, dan mudah terpengaruh oleh hal-hal negatif di sekelilingnya, terutama pergaulan bebas dikarenakan rasa tidak nyaman dalam lingkungan hidupnya.
· Kegagalan remaja menyerap norma, Hal ini disebabkan karena norma-norma yang ada sudah tergeser oleh modernisasi yang sebenarnya adalah westernisasi.
b. Dampak dari pergaulan bebas
Pergaulan bebas identik sekali dengan yang namanya “dugem” (dunia gemerlap). Yang sudah menjadi rahasia umum bahwa di dalamnya marak sekali pemakaian narkoba. Ini identik sekali dengan adanya seks bebas. Yang akhirnya berujung kepada HIV/AIDS. Dan pastinya setelah terkena virus ini kehidupan remaja akan menjadi sangat timpang dari segala segi.
2.5 Cara Mengatasi Pergaulan Bebas
Solusi atau cara Untuk Menyelesaikan Masalah Pergaulan Bebas ada beberapa hal yang harus dilakukan yakni :
1. Kita semua mengetahui peningkatan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, penyaluran minat dan bakat secara positif merupakan hal-hal yang dapat membuat setiap orang mampu mencapai kesuksesan hidup nantinya. Tetapi walaupun kata-kata tersebut sering ‘didengungkan’ tetap saja masih banyak remaja yang melakukan hal-hal yang tidak sepatutnya dilakukan. Selain daripada solusi di atas masih banyak solusi lainnya. Solusi-solusi tersebut adalah sebagai berikut: Memperbaiki cara pandang dengan mencoba bersikap optimis dan hidup dalam “kenyataan”, maksudnya sebaiknya remaja dididik dari kecil agar tidak memiliki angan-angan yang tidak sesuai dengan kemampuannya sehingga apabila remaja mendapatkan kekecewaan mereka akan mampu menanggapinya dengan positif.
2. Menjaga keseimbangan pola hidup. Yaitu perlunya remaja belajar disiplin dengan mengelola waktu, emosi, energi serta pikiran dengan baik dan bermanfaat, misalnya mengatur waktu dalam kegiatan sehari-hari serta mengisi waktu luang dengan kegiatan positif
Selain usaha dari diri masing-masing sebenarnya pergaulan bebas dapat dikurangi apabila setiap orang tua dan anggota masyarakat ikut berperan aktif untuk memberikan motivasi positif dan memberikan sarana & prasarana yang dibutuhkan remaja dalam proses keremajaannya sehingga segalanya menjadi bermanfaat dalam kehidupan tiap remaja.
2.6 Hubungan Antara HIV dan Pergaulan Bebas
Tingginya kasus penyakit Human Immunodeficiany Virus/Acquired Immnune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS), khususnya pada kelompok umur remaja, salah satu penyebabnya akibat pergaulan bebas maka dari itu pergaulan bebas sangat menentukan terjangkitnya seseorang dengan penyakit HIV. Selain hilangnya kekebalan daya tubuh, pergaulan bebas juga dapat menyebabkan terjadinya kehamilan di luar nikah.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
HIV (human immunodeficiency virus) adalah sebuah retrovirus yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia - terutama CD4+ Sel T dan macrophage, komponen vital dari sistem sistem kekebalan tubuh "tuan rumah" - dan menghancurkan atau merusak fungsi mereka. Infeksi dari HIV menyebabkan pengurangan cepat dari sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan kekurangan imun. HIV merupakan penyebab dasar AIDS.
pergaulan bebas itu adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang, yang mana “bebas” yang dimaksud adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada. Masalah pergaulan bebas ini sering kita dengar baik di lingkungan maupun dari media massa.
pergaulan bebas itu tidak hanya sebatas bergaul melainkan terkadang mendorong untuk melakukan hal yang lebih tidak di sukai oleh agama, seperti, bercumbu rayu, berciuman dan bahkan terjebak dalam perzinahan. Oleh karena itu, tanpa ada sekat-sekat pembatasan antara wanita dan laki-laki yang bukan muhrim maka dampak dan bahayanya seperti itu. Penyebab maraknya pergaulan bebas karena sikap mental yang tidak sehat, pelampiasan rasa kecewa, dan kegagalan remaja menyerap norma.
Pergaulan bebas dapat dikurangi apabila orang tua dan anggota masyarakat ikut berperan aktif dalam memberikan motivasi dan dorongan kepada para remaja dan memberikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan remaja dalam proses keremajaannya. Sehingga segala sesuatu yang dilakukannya dapat bermanfaat dalam kehidupan.
3.2 Saran
Pergaulan bebas tidak dapat dipandang remeh, karena pergaulan bebas dapat menjerumuskan para remaja. Melalui makalah ini, maka penulis menyarankan agar kita mampu memilih pergaulan yang pas buat kita, Karena jika kita salah pergaulan maka hal buruk yang akan menimpa kita.

DAFTAR PUSTAKA
……..http://luluvikar.wordpress.com/2009/08/26/peran-orang-tua-dalam-pencegahan-sex-bebas-bagi/
…….http://maroebeni.wordpress.com/2008/03/02/menanggulangi-bahaya-hiv-aids/
..........http://andhyajach.blogspot.com/2010/01/makalah-dampak-pergaulan-bebas.html

Tugas Bahasa Indonesia (Soft Skill) semester 6

Tugas B. Indonesia (Soft Skill)
1.    Jelaskan dengan contoh menggunakan Bahasa Indonesia secara baik dan benar !
Jawab :
Istilah bahasa baku telah dikenal oleh masyarakat secara luas. Namun pengenalan istilah tidak menjamin bahwa mereka memahami secara komprehensif konsep dan makna istilah bahasa baku itu. Hal ini terbukti bahwa masih banyak orang atau masyarakat berpendapat bahasa baku sama dengan bahasa yang baik dan benar.
Pemanfaatan ragam yang tepat dan serasi menurut golongan penutur dan jenis pemakaian bahasa itulah yang disebut bahasa yang baik atau tepat. Bahasa yang harus mengenai sasarannya tidak selalu perlu beragam baku. Dalam tawar-menawar di pasar, misalnya, pemakaian ragam baku akan menimbulkan kegelian, keheranan, atau kecurigaan. Akan sangat ganjil bila dalam tawar-menawar dengan tukang sayur atau tukang Ojek kita memakai bahasa baku seperti ini.
(1) Berapakah bapak mau menjual Semangka ini ?
(2) Apakah Bang Ojek bersedia mengantar saya ke Blok E dan berapa ongkosnya?
Contoh di atas adalah contoh bahasa Indonesia yang baku dan benar, tetapi tidak baik dan tidak efektif karena tidak cocok dengan situasi pemakaian kalimat-kalimat itu. Untuk situasi seperti di atas, kalimat (3) dan (4) berikut akan lebih tepat.
(3) Berapa ini, pak, semangkanya?
(4) Ke Blok E, Berapa bang?
Sebaliknya, kita mungkin berbahasa yang baik, tetapi tidak benar. Frasa seperti "ini hari" merupakan bahasa yang baik sampai tahun 80-an di kalangan para makelar karcis bioskop, tetapi bentuk itu tidak merupakan bahasa yang benar karena letak kedua kata dalam frasa ini terbalik.
Karena itu, anjuran agar kita "berbahasa Indonesia dengan baik dan benar" dapat diartikan pemakaian ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya dan di samping itu mengikuti kaidah bahasa yang betul. Ungkapan "bahasa Indonesia yang baik dan benar" mengacu ke ragam bahasa yang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran.
2.    Berikan contoh fungsi bahasa sebagai alat komunikasi !

Sebagai alat komunikasi bahasa merupakan saluran perumusan maksudnya adalah komunikasi merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi diri. Komunikasi tidak akan sempurna bila ekspresi diri kita tidak diterima atau dipahami oleh orang lain.

Pada saat kita menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi, kita sudah memiliki tujuan tertentu, yaitu :
- Kita ingin dipahami oleh orang lain.
- Kita ingin menyampaikan gagasan dan pemikiran yang dapat diterima oleh orang lain.
- Kita ingin membuat orang lain yakin terhadap pandangan kita.
- kita ingin orang lain menanggapi hasil pemikiran kita.
Jadi, dalam hal ini orang yang kita ajak komunikasi itu menjadi perhatian utama kita. Serta kita menggunakan bahasa tersebut dengan memperhatikan kepentingan dan kebutuhan kita sendiri.
Pada saat kita menggunakan bahasa untuk berkomunikasi, antara lain kita juga mempertimbangkan apakah bahasa yang kita gunakan baik atau tidak. Selain itu juga bahasa adalah alat untuk berkomunikasi melalui lisan dan tulisan.Berkomunikasi melalui lisan, yaitu dalam bentuk symbol bunyi, dimana setiap simbol bunyi memiliki cirri khas tersendiri. Terutama pada penggunaan Fungsi komunikasi pada bahasa asing Sebagai contoh masyarakat Indonesia lebih sering mengenal ungkapan “No Smoking” daripada “Dilarang Merokok”, “Stop” untuk “berhenti”, “Exit” untuk “keluar”,”Time untuk “waktu”. Jadi bahasa sebagai alat komunikasi tidak hanya dengan satu bahasa melainkan banyak bahasa.

Contoh bahasa sebagai alat komunikasi berupa:
Alat-alat itu digunakan untuk berkomunikasi misalnya gerak badaniah, alat bunyi-bunyian, lukisan, gambar, dsb).
Contohnya :
- bunyi alarm (suasana tanda bahaya gempa bumi/bencana alam)
- adanya asap menunjukkan bahaya kebakaran
- suara adzan untuk tanda segera melakukan sholat
- telepon genggam untuk memanggil orang pada jarak jauh
- simbol rambu-rambu lalu lintas yang berada di jalan
- gambar peta yang menunjukkan jalan
- melambaikan tangan berarti untuk menyampaikan salam  
 
sumber :wartawarga.gunadarma.ac.id/.../berikanlah-contoh-fungsi-bahasa http://ajiedharmakusuma.blogspot.com/2012/10/penggunaan-bahasa-sebagai-alat.html